Rem depan adalah yang paling efektif, memberikan antara 60 & 80% dari styoping power sepeda motor pada pemberhentian yang extrim atau keras,tergantung pada kondisi permukaan. Hal ini karena sebagian besar berat sepeda motor dan pengendra di didorong kedepan dan ditransfer ke roda depan saat rem digunakan.
Sebuah contoh umum dari transfer berat adalah ketika Anda tersandung selokan - kaki berhenti tapi momentum tetap terjadi di bagian badan anda yang paling atas dan Anda akan jatuh dengan kepala menyentuh tanah.. Transfer beban yang terjadi di bawah pengereman pada sepeda motor mendorong roda depan ke tanah dan membuat daya cengkeram roda sangat baik.
2. Apakah roda depan akan selip jika Anda menerapkan rem depan keras?
Tidak . roda depan kemungkinan selip tak terkendali dan menjatuhkan Anda hanya jika rem depan anda macet pada saat pengereman extrim / keras. Jika Anda menerapkan rem depan secara bertahap (progresif) , roda depan mungkin sedikit selip akan tetapi biasanya gampang dikendalikan.
3. Apakah roda belakang cenderung selip jika Anda menerapkan rem keras?
Dengan sebagian dari berat berada di roda depan, roda belakang memiliki kecenderungan untuk mudah selip karena roda belakang akan mengunci sedang berat ditransfer ke roda depan.
kesimpulannya banyak yang salah kaprah dalam menmggunakan rem, itu dikarenakan karena pola pikir kita yang menyamakan sepeda motor dengan sepeda biasa. Dan di dalam benak kita selalu berbicara bahwa menggunakan rem depan akan mengakibatkan terjungkal. sekarng kita lihat bagaimana dengan rem MObil??
by arif tw
No comments:
Post a Comment